Balikpapan |
Berwisata ke suatu daerah tentunya selain melakukan beberapa hal yang sangat menyenangkan, wisata kuliner, mencoba tempat spa yang recomended, mencari spot foto yang cantik tentu hal yang terpenting adalah berburu oleh-oleh khas daerah tersebut. Selain buat kenangan yang tak terlupakan tentu sebagai oleh-oleh ataupun cendera mata bagi keluarga maupun sahabat kita.
Nah kalau berwisata ke Balikpapan yang merupakan tanah kelahiran kakak Citra Pandiagan kemana sih kalau mau berburu oleh-oleh khas Kaltim tersebut? Tentu saja perginya ke pasar Inpres, kalau mau agak modern sedikit boleh menyeberang ke Plaza Kebun sayur.
Jadi letak pasar Inpres dan Plaza Kebun sayur itu berada di kelurahan Baru Ilir Balikpapan Barat. Keduanya sangat berdekatan. Hanya dipisahkan oleh jalan raya. Mencarinya pun sangat gampang. Letaknya strategis untuk dijangkau oleh kendaraan umum maupun pribadi.
Sebagai mana layaknya pasar tradisional tawar menawar menjadi suatu keharusan berbelanja disini. Mungkin bagi sebagian orang malas berbelanja dengan menawar, tetapi percayalah meskipun menggunakan transaksi tawar menawar harga barang-barang disini terkenal sangat murah bila dibandingkan dengan beberapa tempat yang membanderol dengan harga pas.
Karena sebagian besar pedagang disini merupakan suku Banjar maka disaat berbelanja, dan membayarnya akan ada akadnya. Bagi penjual biasa menggunakan kata "Terimakasih, jual-lah" sedangkan pembeli biasa mengatakan kata " Sama-sama Tukar lah / Beli. " dalam bahasa banjar tukar artinya membeli. Dulu awal-awal berjualan saya agak aneh mendengarnya, tapi sekarang sudah biasa.
Oleh - Oleh Khas Balikpapan
- Gantungan kunci
Gantungan kunci, dimana-mana menjadi oleh-oleh favorite. Harganya murah meriah per pcs hanya Rp 5000 dan bila membeli 1 lusin bisa lebih murah lagi. Cocok buat dibagi-bagikan sama rekan kerja kita di kantor. Murah, nggak makan tempat juga ringan.
- Batik Balikpapan
Di Balikpapan sendiri ada 3 pengrajin batik yang top banget. Yaitu batik Shaho yang terletak di Jl LKMD km 3,5 tetangga rumah sendiri nih. Batik Arnesta yang terletak di Sepinggan dan batik Ampiek yang terletak di jl Jendral Sudirman. Sementara motif batik Balikpapan yang paling terkrnal adalah motif mangrove, karamunting dan motif dugong.
- Kain Sasirangan
Meskipun kain batik sasirangan sebenarnya adalah batiknya orang kalimantan selatan, namun bisa dengan mudah di dapatkan di pasar Inpres maupun plaza kebun sayur. Perpaduan warna serta bahan batik sasirangan bisa membuat elegant pemakainya bila dipakai di acara resmi. Namun batik sasirangan harganya memang agak mahal untuk kwalitas premiumnya. Sepasang kain batik plus selendang dibanderol harga RP 250.000 - Rp 950.000. Sementara untuk bahan katun Rp Rp 150.000- Rp 200.000
- Gelang dan kalung batu permata
Anda pecinta batu permata? Anda berada di zona dan waktu yang tepat. Balikpapan gudangnya batu permata. Baik berupa cincin, bross, kalung dan gelang yang sangat cantik. Kalaupun tidak dipakai sendiri bisa banget dijadikan oleh -oleh buat mama atau adik tersayang.
Makanan khas oleh-oleh Balikpapan
Selain oleh -oleh yang berupa barang cindera mata. Kota Balikpapan juga memiliki banyak sekali makanan khas yang sangat enak sekali. Sekali mencoba pasti akan merindukan untuk datang mencicipinya lagi.
- Amplang kuku macan
Di urutan pertama ada Amplang yang menjadi juara. Bentuknya unik hampir menyerupai kuku macan, tapi ada juga yang agak panjang separuh jari tangan kita. Kerupuk khas Balikpapan yang dibuat dari olahan ikan belida, ikan pipih, ikan tengiri, ikan bandeng ataupun dari kepiting. Biasanya dijual dalam kemasan kecil Rp 12.000 - Rp 35.000 tergantung varian rasa yang kita mau.
kerupuk amplang ini enaknya memang tiada duanya. Sekali mencoba pasti langsung habis 1 bungkus.
- Kepiting lada hitam Dandito
Meskipun memakan olahan kepiting tentu lebih enak kalau dimakan dalam keadaan panas. Namun tak salah rasanya kalau membawa kepiting Dandito sebagai oleh-oleh. Rasanya nggak beda jauh kog dengan pada saat kita memakannya langsung di restorantnya.
Terdapat pilihan saus spesial Dandito serta saus lada hitam yang menjadi juara disini. Perporsi kepiting dihargai Rp 320.000 untuk kepiting jantan, petelur sementara untuk kepiting soka Rp 235.000. Oh ya per porsi kepiting ini cukup buat 3-4 orang ya. Karena pernah kami ber enam pesan 2 porsi nggak sanggup menghabiskannya
- ikan Asin pepija pipih
Meski agak terbilang mahal namun ikan asin pepija pipih ini menjadi pilihan oleh-oleh bagi keluarga. Rasanya sangat krispy kalau digoreng kering. oh ya, ikan asin pipih ini tidak asin lho, jadi kalau menggoreng sebaiknya ditambahin sedikit garam ataupun ditambahkan tepung bumbu. Harga per kg nya antara Rp 120.000- Rp 150.000. Kapan-kapan kalau ke Balikpapan beli deh, dijamin ketagihan makannya.
- Bolu gulung Jenebora
Bolu gulung khas Balikpapan ini kelembutannya benar-benar menggoda selera. Terbukti menjadi pilihan favorite oleh-oleh sejak beberapa tahun belakangan ini. Dengan varian Rainbow naga, gulung durian serta selai coklat kacang yang nikmat serta brownies yang rasanya nyoklat banget.
Alamat gulung Jenebora ada 3 tempat. Toko utama di jl Jendral Sudirman no 429, di km 5 serta di Bandara Sepinggan.
Karena sebagian besar pedagang disini merupakan suku Banjar maka disaat berbelanja, dan membayarnya akan ada akadnya. Bagi penjual biasa menggunakan kata "Terimakasih, jual-lah" sedangkan pembeli biasa mengatakan kata " Sama-sama Tukar lah / Beli. " dalam bahasa banjar tukar artinya membeli. Dulu awal-awal berjualan saya agak aneh mendengarnya, tapi sekarang sudah biasa.
Oleh - Oleh Khas Balikpapan
- Gantungan kunci
Gantungan kunci, dimana-mana menjadi oleh-oleh favorite. Harganya murah meriah per pcs hanya Rp 5000 dan bila membeli 1 lusin bisa lebih murah lagi. Cocok buat dibagi-bagikan sama rekan kerja kita di kantor. Murah, nggak makan tempat juga ringan.
- Batik Balikpapan
Di Balikpapan sendiri ada 3 pengrajin batik yang top banget. Yaitu batik Shaho yang terletak di Jl LKMD km 3,5 tetangga rumah sendiri nih. Batik Arnesta yang terletak di Sepinggan dan batik Ampiek yang terletak di jl Jendral Sudirman. Sementara motif batik Balikpapan yang paling terkrnal adalah motif mangrove, karamunting dan motif dugong.
- Kain Sasirangan
Meskipun kain batik sasirangan sebenarnya adalah batiknya orang kalimantan selatan, namun bisa dengan mudah di dapatkan di pasar Inpres maupun plaza kebun sayur. Perpaduan warna serta bahan batik sasirangan bisa membuat elegant pemakainya bila dipakai di acara resmi. Namun batik sasirangan harganya memang agak mahal untuk kwalitas premiumnya. Sepasang kain batik plus selendang dibanderol harga RP 250.000 - Rp 950.000. Sementara untuk bahan katun Rp Rp 150.000- Rp 200.000
- Gelang dan kalung batu permata
Anda pecinta batu permata? Anda berada di zona dan waktu yang tepat. Balikpapan gudangnya batu permata. Baik berupa cincin, bross, kalung dan gelang yang sangat cantik. Kalaupun tidak dipakai sendiri bisa banget dijadikan oleh -oleh buat mama atau adik tersayang.
Makanan khas oleh-oleh Balikpapan
Selain oleh -oleh yang berupa barang cindera mata. Kota Balikpapan juga memiliki banyak sekali makanan khas yang sangat enak sekali. Sekali mencoba pasti akan merindukan untuk datang mencicipinya lagi.
- Amplang kuku macan
Di urutan pertama ada Amplang yang menjadi juara. Bentuknya unik hampir menyerupai kuku macan, tapi ada juga yang agak panjang separuh jari tangan kita. Kerupuk khas Balikpapan yang dibuat dari olahan ikan belida, ikan pipih, ikan tengiri, ikan bandeng ataupun dari kepiting. Biasanya dijual dalam kemasan kecil Rp 12.000 - Rp 35.000 tergantung varian rasa yang kita mau.
kerupuk amplang ini enaknya memang tiada duanya. Sekali mencoba pasti langsung habis 1 bungkus.
- Kepiting lada hitam Dandito
pict : travelerien.com |
Meskipun memakan olahan kepiting tentu lebih enak kalau dimakan dalam keadaan panas. Namun tak salah rasanya kalau membawa kepiting Dandito sebagai oleh-oleh. Rasanya nggak beda jauh kog dengan pada saat kita memakannya langsung di restorantnya.
Terdapat pilihan saus spesial Dandito serta saus lada hitam yang menjadi juara disini. Perporsi kepiting dihargai Rp 320.000 untuk kepiting jantan, petelur sementara untuk kepiting soka Rp 235.000. Oh ya per porsi kepiting ini cukup buat 3-4 orang ya. Karena pernah kami ber enam pesan 2 porsi nggak sanggup menghabiskannya
- ikan Asin pepija pipih
Meski agak terbilang mahal namun ikan asin pepija pipih ini menjadi pilihan oleh-oleh bagi keluarga. Rasanya sangat krispy kalau digoreng kering. oh ya, ikan asin pipih ini tidak asin lho, jadi kalau menggoreng sebaiknya ditambahin sedikit garam ataupun ditambahkan tepung bumbu. Harga per kg nya antara Rp 120.000- Rp 150.000. Kapan-kapan kalau ke Balikpapan beli deh, dijamin ketagihan makannya.
- Bolu gulung Jenebora
Pic : bolu gulung jenebora |
Bolu gulung khas Balikpapan ini kelembutannya benar-benar menggoda selera. Terbukti menjadi pilihan favorite oleh-oleh sejak beberapa tahun belakangan ini. Dengan varian Rainbow naga, gulung durian serta selai coklat kacang yang nikmat serta brownies yang rasanya nyoklat banget.
Alamat gulung Jenebora ada 3 tempat. Toko utama di jl Jendral Sudirman no 429, di km 5 serta di Bandara Sepinggan.
Kepiting lada hitamnya menggoda banget. Saya juga punya kain sasirangan, tapi belinya waktu ke Kalsel
BalasHapusSasirangan memang khas kalsel kak. Tapi di Balikpapan juga banyak yang menjual, karena tetanggaan kali ya hehehehe
BalasHapuswah sy tertatik ama batik kalimntan bagus ya coraknya dan kepitingnya menggoda banget..terus sy juga pernah makan kuku macan atau amplang rasa tengirinya kerasa banget enak2 semua oleh2 Balikpapan yg dikasih tmn sy.. hehe.. kpn sy ke Balikpapan jadi sdh tau ya klo mau beli oleh2 dimn
BalasHapus.
Kak Dian, Ipeh baru tau loh, kalau di Balikpapan ada batik khas juga. Motifnya pun beragam banget ya. Makin cinta jadinya sama Indonesia.
BalasHapusWadaw... Kepitingnya manggil-manggil. Oh ya kak, kuku macan itu ada banyak berarti asalnya ya. Kalo di Palembang nsmnys kerupuk kemplang kalo gak salah. Dari ikan tenggiri juga sih. Rasanya maknyosss.
BalasHapusWah ada motif dugong ya batiknya. Saya punya teman yg penelitian tentang dugong di Balikpapan. Ternyata ini hewan eksotis dari sana juga ya.
BalasHapusKepiting lada hitamnya tampak lezat, tapi harganya cukup mahal juga ya Mbak. Memang kalau seafood rata-rata segitu, apalagi ini oleh-oleh khas
BalasHapusKepiting lada hitam Danditonya kayaknya endeuss banget yaa Mbak Aisyah... sesuai dengan harganyalah ya hehe... jadi mupeng deh palagi bacanya lagi shaum nih hihi... Balikpapan kota yang bersih ya Mbak Aisyah.
BalasHapusFyi, mengenai "akad jual-beli" itu, sebagian di kota Medan saya masih dengar lho kl pas ke pasar. Tapi begini nih bunyinya, "beli ya" kata si pembeli. Trus dijawab sama si penjual "Jual ya". Nah gitu aja udah lebih singkat.
Cantik-cantik banget kain dan aksesorisnya. Amplang kuku macan itu juga unik banget menurut saya. Akan diingat jika nanti ke Balikpapan 😍
BalasHapusAku nyari-nyari rekomendasi oleh-oleh kesukaan aku yang khasnya Balikpapan banget, kangen sekali lho aku makannya amplang dan roti gabin. Wah, sekarang Balikpapan sudah ada motif batik sendiri ya.. pasar kebun sayur, terkahir ke sana tahun 2011 hahaha dan gak terlalu banyak berubah ketika aku masih remaja
BalasHapuskalo ke daerah pasti kuliner yagn dicari haha, emang selalu kepo pegen coba semau kuliner yang ada di semua penjuru indonesia ini. penasaran banget. dulu saya ke kalimantan ke derawan sih lewat tarakan, enggak ke balikpapan, jadi enggak bisa nyobain kepitingnya tuh, keknya enak bangeeeet.
BalasHapusDuuh, kuku macan ini memang enak banget,Mbak. Saya bisa ngabisin satu bungkus besar sendirian. Dan kepiting soka ini..kapan ya bisa cicipin? tampaknya sangat lezat 😍
BalasHapussetiap daerah ternyata mempunyai oleh-oleh yang berbeda beda, aku tertarik dengan kepiting lada hitamnya kak, karena belum pernah makan, mau coba rasanya bagai mana.
BalasHapusSelama ini tau kalau Balikpapan punya kain sasirangan
BalasHapusBaru tau ini deh ternyata punya kain batik juga yah
Akad jual belinya bagus sekali ya. Di dalam Islam kan juga diajarkan seperti itu. Jika membeli harus ada akadnya, yah semacam di atas itu tadi
BalasHapus